Niagahoster Kini Menjelma Hostinger Indonesia Bukan Sekadar Ganti Nama, Tapi Arah Baru yang Lebih Global

     

    Niagahoster Kini Menjelma Hostinger Indonesia Bukan Sekadar Ganti Nama, Tapi Arah Baru yang Lebih Global

    Sudutpandang. Jika Anda sudah lama berkecimpung di dunia website, nama Niagahoster tentu bukan hal asing di telinga. Namun mulai pertengahan Juni 2025 ini, nama itu resmi “pensiun”. Jangan khawatir, bukan karena tutup layanan melainkan karena bertransformasi menjadi Hostinger Indonesia, bagian dari upaya besar perusahaan untuk bersinergi secara global.

     

    Cerita di Balik Pergantian Nama

    Bukan rahasia bahwa sejak awal Niagahoster merupakan bagian dari Hostinger Group, perusahaan teknologi multinasional berbasis di Lithuania yang telah eksis di lebih dari 150 negara. Meski satu keluarga, selama ini Niagahoster tetap tampil dengan identitas lokal yang khas di Indonesia.

     

    Namun, di tengah arus globalisasi digital yang makin kencang, perusahaan memutuskan untuk menyatukan seluruh entitasnya di berbagai negara di bawah satu panji besar Hostinger. Maka lahirlah nama baru yakni Hostinger Indonesia.

    Bukan sekadar rebranding, ini adalah pergeseran identitas yang menyiratkan arah masa depan kesatuan global, pelayanan yang lebih terintegrasi, dan inovasi yang bisa dinikmati tanpa sekat geografis.

     

    Apa yang Berubah? Dan Apa yang Tetap?

    Perubahan nama acap kali membuat pengguna khawatir apakah akan ada penyesuaian layanan? Apakah fitur-fitur akan berubah? Apakah harga akan ikut naik diam-diam?

     

    Jawabannya tidak, Perubahan ini murni pada tataran identitas. Hal-hal berikut tetap aman:

     

    1. Layanan hosting tetap berjalan lancar tanpa gangguan.
    2. Dukungan pelanggan 24 jam tetap tersedia dalam Bahasa Indonesia.
    3. Akun, data, dan konfigurasi website pengguna tidak mengalami perubahan.
    4. Harga layanan tetap transparan dan tidak ada penyesuaian sepihak.

    Alih-alih membingungkan, Hostinger Indonesia justru menjanjikan pengalaman yang lebih luas sebab akses ke fitur-fitur yang sebelumnya hanya dinikmati pengguna global, kini akan tersedia untuk pengguna lokal.

     

    Rebranding sebagai Langkah Strategis

    Menurut Daugirdas Jankus, CEO Hostinger Group, penggabungan identitas merek ini bukan sekadar kosmetik. Ini adalah langkah strategis untuk menyatukan seluruh kekuatan operasional mereka secara internasional dan Indonesia punya peran penting dalam peta pertumbuhan itu.

     

    Dengan satu nama, Hostinger ingin menjadi merek global yang tak hanya dikenal di Eropa, Amerika, atau Asia Tenggara, tapi juga dipercaya lintas benua oleh developer, pemilik bisnis kecil, hingga perusahaan besar.

     

    Dalam dunia digital yang bergerak cepat, nama adalah pintu pertama yang membuka persepsi. Dan kini, Hostinger Indonesia ingin dikenal bukan hanya sebagai penyedia layanan hosting, tapi sebagai mitra dalam perjalanan digital siapapun yang ingin tumbuh secara berkelas, baik lokal maupun global.

    LihatTutupKomentar