Sudutpandang. Bagi kamu yang sudah menantikan layanan internet satelit
dari Starlink, ada kabar mengejutkan. Mulai 12 Juli 2025, Starlink resmi
menangguhkan pendaftaran pelanggan baru di Indonesia. Jika kamu mencoba untuk
mendaftar, kamu akan melihat pesan yang menyatakan bahwa layanan ini belum
tersedia di wilayahmu.
Tapi jangan khawatir! Jika kamu sudah terdaftar atau berada
di area yang sudah mendapat layanan aktif, kamu tetap bisa menikmati internet
satelit dari Starlink seperti biasa. Artinya, penghentian ini hanya berlaku
untuk calon pelanggan baru saja.
Mengapa Starlink Mengambil Keputusan Ini?
Meskipun Starlink tidak memberikan penjelasan resmi mengenai
keputusan ini, beberapa spekulasi beredar terkait masalah regulasi dan izin
operasi. Mengingat Starlink baru hadir di Indonesia sejak tahun lalu, kemungkinan
besar mereka sedang menyesuaikan layanan dengan persyaratan hukum dan aturan
lokal yang harus dipenuhi.
Terkait hal ini, para analis berpendapat bahwa Starlink mungkin harus melakukan penyesuaian lebih lanjut dengan peraturan pemerintah Indonesia terkait penyelenggara layanan internet, termasuk hal-hal teknis dan administrasi yang harus diselesaikan sebelum dapat kembali melanjutkan pendaftaran pelanggan baru.
Apa Dampaknya untuk Pengguna Lama?
Jika kamu sudah terdaftar sebagai pengguna Starlink, tak
perlu khawatir. Kebijakan penghentian ini hanya berlaku untuk pendaftaran baru,
jadi kamu tetap bisa menikmati akses internet dari satelit seperti sebelumnya.
Bahkan bagi mereka yang sudah memesan perangkat dan memulai layanan, tidak ada
perubahan.
Namun, bagi calon pengguna yang ingin mendaftar layanan
untuk pertama kali, mereka harus menunggu informasi lebih lanjut dari Starlink
mengenai kapan pendaftaran akan dibuka kembali.
Seperti Apa Starlink di Indonesia?
Sejak awal tahun 2024, Starlink mulai menjangkau lebih
banyak daerah di Indonesia, terutama kawasan yang sulit dijangkau oleh jaringan
internet kabel. Dengan mengandalkan satelit di orbit rendah (LEO), layanan ini
mampu memberikan kecepatan internet yang memadai bahkan di wilayah terpencil
sekalipun.
Bagi masyarakat yang tinggal di daerah yang belum memiliki
akses internet cepat atau stabil, Starlink menawarkan solusi yang sangat
berarti. Bahkan, banyak pengusaha dan pelajar di daerah jauh mulai beralih ke
Starlink untuk mendukung aktivitas daring mereka.
Kemungkinan Masalah Regulasi
Starlink, meskipun memberikan alternatif solusi internet bagi banyak orang, ternyata juga menemui beberapa tantangan dalam memenuhi regulasi lokal yang ada. Beberapa isu yang mungkin menjadi pemicu penghentian pendaftaran baru ini antara lain:
- Legalitas Layanan: Starlink harus memastikan bahwa mereka mematuhi regulasi terkait penyelenggaraan layanan internet di Indonesia.
- Izin Frekuensi dan TKDN: Masalah teknis mengenai penggunaan frekuensi satelit dan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) juga mungkin menjadi faktor yang mempengaruhi keputusan ini.
- Kewajiban Infrastruktur Lokal: Kemungkinan besar Starlink juga sedang dalam proses memenuhi kewajiban terkait infrastruktur lokal atau kewajiban lainnya sesuai dengan kebijakan pemerintah Indonesia.
Apa yang Harus Dilakukan Pengguna dan Calon Pengguna?
Bagi pengguna lama, tidak perlu panik karena layanan
Starlink tetap berjalan seperti biasa. Namun bagi calon pengguna yang baru
ingin mendaftar, ada baiknya untuk tetap mengikuti informasi lebih lanjut
melalui website resmi Starlink atau kanal komunikasi pemerintah terkait dengan
kelanjutan status pendaftaran.
Tunggu Perkembangan Selanjutnya
Starlink menghentikan sementara pendaftaran pengguna baru di
Indonesia, tetapi ini tidak berarti bahwa layanan mereka akan hilang begitu
saja. Ini kemungkinan hanya langkah sementara yang diambil untuk menyesuaikan
diri dengan aturan lokal yang lebih ketat.
Bagi calon pengguna yang sudah menunggu lama, disarankan
untuk tetap mengikuti perkembangan dari Starlink agar tahu kapan pendaftaran
dibuka kembali. Sementara itu, bagi pengguna lama, kamu bisa terus menikmati
layanan tanpa gangguan.

