Sudutpandang. Apple kembali mencuri perhatian dunia maya. Kali ini bukan
lewat peluncuran produk terbaru, melainkan melalui unggahan Instagram resmi
mereka yang menampilkan keindahan budaya Indonesia khususnya dari Tanah
Rencong, Aceh. Dalam video Reels berdurasi singkat itu, dunia disuguhi
pemandangan luar biasa yakni ratusan penari perempuan menarikan Tari Ratoh
Jaroe secara serempak, mengenakan busana hitam elegan berpadu dengan corak
songket khas Aceh.
Yang membuat karya ini semakin istimewa adalah cara
produksinya. Semua momen luar biasa tersebut direkam sepenuhnya menggunakan
kamera iPhone. Tagar #ShotoniPhone pun disematkan untuk menunjukkan kemampuan
sinematik dari perangkat tersebut, yang kini bukan hanya sekadar alat
komunikasi, tapi juga alat ekspresi budaya.
Teknologi Bertemu Tradisi
Video ini merupakan buah karya dari Agung Pambudi, pendiri
Parallel Studio, yang tak asing dengan proyek-proyek visual artistik. Ia menggunakan
iPhone untuk merekam setiap gerakan harmonis para penari dan mengolahnya
melalui perangkat Mac untuk penyuntingan akhir. Hasilnya? Visual yang tajam,
dinamis, dan tetap konsisten meski menghadapi perubahan pencahayaan di lokasi
pengambilan gambar.
Proses pembuatan video ini melibatkan kolaborasi dengan
berbagai pihak, termasuk Bang Dek Gam, Kasimyn, dan Mas Gatut. Menurut Agung,
berkat kerja sama tersebut, semangat dalam tarian ini mampu ditampilkan dengan
gaya yang lebih segar dan penuh daya hidup, tanpa kehilangan identitas
tradisionalnya.
Apresiasi Mendunia
Sejak diunggah, video tersebut telah mencuri perhatian
warganet global. Hingga 1 Juli 2025 siang, unggahan ini sudah mengumpulkan
lebih dari 43.000 likes dan ribuan komentar positif. Banyak yang merasa
terinspirasi dan terpukau dengan cara Apple mempromosikan budaya lokal
Indonesia melalui pendekatan visual yang modern dan estetik.
Tari Ratoh Jaroe sendiri adalah simbol keharmonisan dan
kekompakan, biasanya dibawakan oleh sekelompok penari perempuan dengan gerakan
cepat dan ritmis. Tarian ini pernah mencuri perhatian dunia ketika ditampilkan
dalam pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta. Dan kini, berkat Apple, Tari Ratoh
Jaroe kembali menjadi sorotan dunia internasional.
Apple dan Konten Budaya Bukan Pertama Kali
Unggahan ini bukanlah satu-satunya upaya Apple dalam
mengangkat nilai budaya melalui teknologi. Sebelumnya, perusahaan asal
Cupertino ini juga merilis film pendek berjudul Big Man, hasil produksi Merky
Films yang didirikan oleh rapper Stormzy. Film tersebut juga direkam
menggunakan iPhone dan telah ditonton ribuan kali sejak diunggah pada 19 Juni
lalu, menunjukkan konsistensi Apple dalam menggabungkan teknologi mutakhir
dengan narasi bernilai budaya.