SUDUTPANDANG. Di tengah era digital saat ini, internet sudah menjadi
kebutuhan pokok yang hampir setara dengan listrik dan air. Hampir semua
aktivitas, baik bekerja, belajar, maupun hiburan, sangat bergantung pada
koneksi internet yang stabil dan cepat. Salah satu media penghubung utama
adalah jaringan WiFi, karena biasanya lebih stabil dan hemat dibandingkan paket
data seluler.
Namun, pernahkah kamu merasa internet melambat saat sedang
streaming film, bermain game online, atau rapat daring? Kondisi ini tentu
membuat aktivitas terganggu. Untuk mengetahui apakah masalahnya ada pada
jaringan WiFi atau perangkat yang digunakan, langkah paling sederhana adalah
dengan mengecek kecepatan WiFi. Untungnya, cara ini bisa dilakukan dengan
mudah, baik di HP maupun laptop.
Artikel ini akan membahas lima metode sederhana dan praktis
yang dapat kamu lakukan untuk memeriksa kecepatan internet melalui WiFi. Dengan
begitu, kamu bisa memastikan apakah jaringan yang digunakan sesuai dengan klaim
penyedia layanan internet (ISP) atau justru perlu segera ditangani.
Mengecek Lewat Fitur Bawaan Perangkat
Tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan, sebenarnya baik HP
maupun laptop sudah memiliki fitur bawaan untuk menampilkan informasi seputar
jaringan. Misalnya, di laptop berbasis Windows, kamu bisa membuka menu Network
& Internet pada pengaturan, kemudian masuk ke bagian WiFi Properties. Di
sana, akan terlihat informasi mengenai kecepatan koneksi yang sedang aktif.
Begitu pula pada perangkat HP, khususnya Android modern,
biasanya tersedia informasi detail jaringan di menu WiFi Settings. Beberapa
merek bahkan menampilkan kecepatan koneksi secara langsung di layar pengaturan.
Meski tidak selalu menampilkan angka yang seakurat aplikasi pengukur, fitur ini
sangat praktis untuk sekadar mengetahui apakah WiFi berjalan normal atau tidak.
Menggunakan Situs Uji Kecepatan (Speed Test Online)
Metode yang paling populer adalah melalui situs web penyedia
layanan uji kecepatan internet. Kamu hanya perlu membuka browser, lalu
mengunjungi situs seperti Speedtest.net, Fast.com (milik Netflix), atau layanan
serupa lainnya.
Cara penggunaannya pun sangat mudah:
- Buka situs speed test pilihanmu.
- Klik tombol “Go” atau “Mulai Uji Kecepatan”.
- Tunggu hingga sistem selesai melakukan pengujian.
Dalam hitungan detik, situs tersebut akan menampilkan
informasi lengkap mulai dari kecepatan download, upload, hingga nilai ping atau
latensi. Keunggulan metode ini adalah tidak perlu menginstal aplikasi, cukup
dengan koneksi internet dan browser.
Memanfaatkan Aplikasi Pengukur Kecepatan
Bagi kamu yang sering kali butuh mengukur kualitas jaringan,
aplikasi khusus bisa jadi solusi terbaik. Aplikasi ini biasanya memberikan data
yang lebih detail, bahkan dilengkapi fitur tambahan seperti grafik penggunaan,
riwayat hasil tes, hingga rekomendasi untuk meningkatkan performa jaringan.
Contoh aplikasi yang banyak digunakan antara lain:
- Speedtest by Ookla
- Meteor by OpenSignal
- nPerf
Cara penggunaannya cukup sederhana, unduh aplikasi melalui
toko aplikasi (Play Store atau App Store), jalankan, lalu tekan tombol “Mulai
Tes”. Hasilnya akan ditampilkan secara real-time. Kelebihan lain adalah hasil
pengujian bisa disimpan, sehingga kamu bisa membandingkan performa jaringan
dari waktu ke waktu.
Monitoring Kecepatan Secara Real-Time
Selain tes satu kali, ada kalanya kita butuh memantau
kecepatan internet secara langsung ketika sedang melakukan aktivitas tertentu,
misalnya saat download file besar atau streaming. Untuk itu, beberapa aplikasi
menyediakan fitur real-time monitoring.
Dengan fitur ini, kamu bisa melihat grafik kecepatan
naik-turun saat internet digunakan. Hal ini berguna untuk mengetahui kapan WiFi
mengalami penurunan kecepatan atau bahkan disconnect. Monitoring semacam ini
sangat penting bagi pekerja yang mengandalkan stabilitas internet, seperti
desainer grafis, streamer, atau karyawan yang sering melakukan rapat daring.
Membandingkan Hasil dengan Paket ISP
Setelah melakukan pengujian, jangan lupa untuk membandingkan
hasilnya dengan kecepatan yang dijanjikan oleh ISP atau paket WiFi yang kamu
gunakan. Misalnya, jika paketmu adalah 30 Mbps tetapi hasil tes hanya
menunjukkan 5 Mbps, berarti ada masalah pada jaringan.
Beberapa hal yang perlu diperiksa antara lain:
- Apakah banyak perangkat lain yang terhubung ke WiFi secara bersamaan?
- Apakah posisi router sudah optimal, tidak terhalang dinding tebal atau benda logam?
- Apakah perangkat HP atau laptop memiliki kendala teknis, seperti sinyal WiFi lemah?
Jika semua sudah dicek namun hasilnya tetap jauh di bawah
standar, langkah terbaik adalah menghubungi layanan pelanggan ISP agar masalah
segera ditangani.
Tips Tambahan untuk Mendapatkan Hasil Akurat
Selain lima cara di atas, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar hasil pengukuran kecepatan WiFi lebih akurat:
- Lakukan tes di waktu berbeda. Kecepatan bisa berbeda antara pagi, siang, dan malam tergantung jumlah pengguna.
- Gunakan perangkat yang stabil. Pastikan baterai penuh atau laptop tersambung ke listrik, karena performa perangkat bisa memengaruhi hasil.
- Dekatkan posisi perangkat ke router. Semakin jauh jarak, semakin besar kemungkinan kecepatan berkurang.
Kesimpulan
Mengecek kecepatan WiFi bukanlah hal yang rumit. Ada banyak
cara praktis yang bisa dilakukan, mulai dari memanfaatkan fitur bawaan
perangkat, mengakses situs uji kecepatan, hingga menggunakan aplikasi khusus
dengan fitur lebih lengkap. Dengan mengetahui kondisi jaringan, kamu bisa
memastikan apakah WiFi yang digunakan sesuai dengan layanan yang dibayar.
Apabila hasil pengukuran tidak sesuai dengan ekspektasi,
jangan buru-buru menyalahkan perangkat. Periksa faktor-faktor lain seperti
jumlah pengguna, lokasi router, atau gangguan teknis dari ISP. Jika semua
langkah sudah dilakukan tetapi masalah tetap ada, jangan ragu menghubungi
penyedia layanan internet.
Dengan langkah sederhana ini, kamu bisa lebih tenang dan
nyaman beraktivitas online, tanpa perlu khawatir terganggu oleh koneksi WiFi
yang lambat.

